SMAIT Abu Bakar Boarding School Kulon Progo (ABBSKP) kembali menggelar wisuda siswa angkatan ke-5 pada Sabtu (8/6) pagi, di Falcata Ballroom Novotel YIA Kulon Progo, D.I. Yogyakarta. Turut hadir 88 siswa berasal dari 40 Kabupaten Kota 16 Provinsi di seluruh Indonesia yang didampingi orang tua wali. Wisuda ini juga dihadiri tamu undangan khusus perwakilan dari Baldikmen Kulon Progo, Pengawas Pembina Sekolah, JSIT Yogyakarta, hingga Lembaga Bimbel Neutron Yogyakarta.
Seperti dilaporkan yang disampaikan oleh ketua panitia, para wisudawan telah menorehkan prestasi cukup baik. Mereka juga telah meraih prestasi di bidang akademik maupun non akademik mulai dari level tingkat kabupaten kota sampai nasional. Ini merupakan capaian yang membanggakan dari para wisudawan kali ini.
Ada yang berbeda dalam wisuda kali ini. Di antaranya ada kolaborasi apik tim hadroh dan karawitan yang cukup memukau para tamu undangan. Tim karawitan juga menjadi musik pengiring utama dalam seluruh rundown acara wisuda kali ini dari semula yang hanya berupa instrumen musik pengiringnya.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat dalam kesuksesan acara ini. Apresiasi juga diberikan kepada para pihak sponsorship yang mendukung terselenggaranya wisuda kali ini. Walau demikian, tentu masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki ke depannya.
“Mewakili panitia, kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah terlibat untuk kelancaran acara wisuda kali ini. Apabila banyak kekurangan, kami sampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya. Semoga keberkahan selalu tercurah kepada para wisudawan,” ungkapnya.
Kepala Sekolah sangat bersyukur dengan terselenggaranya wisuda kali ini. Beliau mengungkapkan harapan besarnya kepada para wisudawan agar menjadi pribadi yang lebih baik saat menjadi alumni nantinya.
“Kami berharap kalian sebagai alumni nanti dapat mempertahankan kebiasaan apa saja yang telah diajarkan selama di sekolah dan pesantren selama tiga tahun ini. Semoga memperoleh ilmu yang bermanfaat dan barokah untuk kehidupan di masa depan kalian,” ungkapnya.
Dalam wawancara via WA bersama KH. Wahib Jamil selaku Kepala Kantor Kemenag Kulon Progo berpesan kepada para wisudawan agar dapat menjaga istiqomah pembiasaan dan ilmu yang diajarkan selama di sekolah. Tidak berhenti hanya pada jenjang sekolah menengah. Terus bersemangat untuk mengejar cita-cita melanjutkan studi ke perguruan tinggi.
“Harapan kami, kepada purna siswa dapat istiqomah untuk menjaga, merawat pembiasaan dan ilmu yang telah diajarkan. Untuk orang tua wali, senantiasa dapat mensupport untuk pendidikan putra-putranya pada jenjang perguruan tinggi,” ungkapnya.
Acara wisuda kali ini, tentu meninggalkan kesan mendalam bagi semua yang terlibat. Khususnya para tamu undangan yang melihat berlangsungnya acara hingga selesai. Kendati demikian, tentu ada banyak kekurangan yang harus dievaluasi dan diperbaiki ke depannya.
Bagi Imad, salah satu wisudawan mengaku terkesan dengan apa yang telah Ia jalani selama di sekolah. Wisuda kali ini menjadi momentum untuk mencurahkan kebahagiaan sekaligus pesan kepada teman seangkatan maupun sekolah ke depannya.
“Tiga tahun terakhir yang kujalani merupakan sebuah cerita yang menakjubkan. Bertemu dengan teman-teman dari berbagai daerah begitu menyenangkan bagiku, ada yang lucu, tengil, maupun yang lain menjadi sebuah unsur pelengkap dalam hidupku. Tak lupa kepada seluruh ustadz dan ustadzah yang akan menjadi bagian cerita yang menarik. Beragam pengajaran yang mereka berikan mampu membuatku menjadi individu yang lebih baik karenanya saya mengucapkan terimakasih sebesar besarnya,” tutupnya. (fth)
