Kematangan perencanaan adalah salah satu faktor sukses proses pendidikan di sekolah. Dalam rangka persiapan rencana proses pendidikan yang matang, SMAIT ABBSKP mengadakan Uji Publik Kurikulum Sekolah pada Selasa (8/7) pagi di Aula SMAIT ABBSKP. Turut hadir dalam kegiatan tersebut seluruh Guru Mapel dan para pemangku kepentingan sekolah. Hadir pula, Ketua BPH Konsorsium Yayasan Mulia dan Pengawas Pembina Sekolah sebagai pengujinya.
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi mempersiapkan kurikulum dan kesuksesan kegiatan ini. Harapannya, kurikulum yang telah diujikan di depan publik nanti akan menjadi pedoman yang cukup komprehensif dalam proses pendidikan di sekolah.
“Terima kasih kepada segenap guru, tim pengembang yang telah berkontribusi untuk menyiapkan segala hal untuk kegiatan hari ini. Dengan uji publik ini, kita akan mendengar paparan apa yang akan kita kerjakan selama setahun ke depan,” ungkapnya.
Adapun sambutan dari Pengawas Pembina Sekolah, bapak Drs. Sudarmadi, MPd.Si menekankan pentingnya uji publik kurikulum ini. Karena pentingnya hal tersebut, kurikulum merupakan satu hal yang tidak boleh diabaikan bagi satuan pendidikan. Karenanya, bagaimanapun harus disusun dan diujikan di hadapan publik sekolah.
“Karena pentingnya kurikulum untuk kelangsungan proses pendidikan di sekolah, maka harus disusun dan diujikan di depan publik. Kurikulum merupakan pedoman untuk melakukan proses pendidikan di sekolah. Kurikulum harus dibuat. Kemudian diuji di hadapan publik seluruh pemangku kepentingan dan seluruh guru,” ujarnya.
Beliau juga cukup bangga dengan pencapaian SMAIT ABBSKP sejauh ini. Dalam penyusunan draft saja, sekolah dapat bergerak cepat untuk memenuhi kewajiban dari dinas pendidikan. Karena itu, diyakini juga sekolah juga dapat beradaptasi cepat dengan perubahan sistem yang ada.
“Karena masih muda-muda, dalam waktu satu malam koreksian yang telah saya berikan selesai dengan cepat. Saya bangga dengan SMAIT ini yang selalu mengikuti perubahan dengan cepat. Sebab, kalau tidak cepat dengan perubahan tersebut kita akan terlibas dengan perkembangan pendidikan yang ada. Hari ini, tren pendidikan yang laku di masyarakat justru sekolah swasta. Mari kita terus berinovasi untuk meningkatkan kualitas sekolah ini,” pungkasnya. (fth)
